MEREKA YANG TERSISA
1.
Harimau
Siberia ( Panthera Tigris Altaica )
a. Jumlah : 360 – 406
b. Lokasi : banyak ditemukan di bagian timur
Rusia, harimau ini juga disebut harimau amur, Manchuria atau North China Tiger.
2.
Harimau
Kaspia ( Panthera Tigris Virgata )
Harimau
ini yang dikenal juga dengan Persian Tiger
ditemukan di daerah Afganistan, Iran, Irak, Pakistan, bekas Uni
Soviet, dan Turki. Sayangnya jenis ini sudah mulai punah sejakk tahun 1960-an.
3.
Harimau
Indocian ( Panthera Tigris Corbetti )
a. Jumlah : 1.227 – 1.789
b. Lokasi : Kamboja, Cina, Laos, Malaysia,
Myanmar, Thailand, dan Vietnam.
4.
Harimau
Cina Selatan ( Phatera Tigris Amoyensis )
a. Jumlah : 20 – 30
b. Lokasi : di sebelas daerah selatan Cina.
5.
Harimau
Sumatera ( Pathera Tigris Sumatrae )
a. Jumlah : 400 – 500
b. Lokasi : tersebar di Taman nNasional,
antara lain
i.
Gunung Leuser
ii.
Kerici Seblat
iii.
Bukit Tinggi Puluh
iv.
Berbak
v.
Bukit Barisan Selatan
vi.
Way Kambas
vii.
Cagar Alam Rimbang
viii.
Cagar Alam Kerumutan
ix.
Beberapa tempat di sumatera Barat dan
Sumatera Selatan.
Harimau jantan : panjangnya 2,20 – 2,55 m, berbobot
100 - 140 kg.
Harimau Betina : panjangnya 2,15 – 2,30 m, berbobot
75 – 110 kg.
Tinggi badan : mencapai 60 cm
Warna bulu : kuning tua, hitam dan lebih gelap
6.
Harimau
Jawa
( Pathera Tigris Mondaica )
Sudah
punah di awal tahun 1980-an. Terakhir kali terlihat di Taman Nasional
Meru
Betiri pada tahun 1976.
Harimau
jantan panjangnya 2,48 m dengan berat 100 – 141 kg,
sedangkan Harimau betina panjangnya sekitar 2 m berat 75 – 115 kg.
7.
Harimau
Bali
( Pathera Tigris Balica )
Sudah punah di
awal tahun 1940-an. Terakhir kali harimau jenis ini terekam di Sumbar Kima,
Bali Barat, 27 September 1937.
PENYEBAB
KEPUNAHAN :
o
Habitat yang menyempit, mangsa yang
berkurang. “Pertambahan Penduduk, sementara hutan terus menyusut. Padahal hutan sangat penting bagi harimau”, kata
Widodo Sukohadi Ramono, Direktur Konservasi keanekaragaman hayati Derektorat
Jendral Perlindungan Hutan Dan Konservasi Alam ( PHKA ) Departemen Kehutanan ;
o
Seekor harimau jantan membutuhkan are 25
kilometer persegi atau 2.500 hektar. “Sempitnanya kawasan membuat mereka kawin
inses ( sedarah ), yang bisa membuat punah “, kata Nazir Foead, Species
Conservation Program Director WWF
Indonesia;
o
Selain perburuan komersial, berkurangnya
kawasan dan mangsa membuat Harimau keluar dari habitatnya sehingga dibunuh; Harimau
hanya kawin setahun sekali dengan rentang hidup 10 – 15 tahun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar